Mumubutikue Siap Jual Aset Properti Untuk Pengembangan Usaha.
Januari 12, 2022
Foto Dokumen Pribadi |
Pandemi berkepanjangan yang
melanda seluruh dunia sangat terasa dampaknya secara ekonomi. Barangkali tidak
ada pihak yang tidak terkena dampak pandemi covid -19 di Indonesia ini.
Terutama pelaku UMKM. Berdasarkan data
Bank Indonesia sebanyak 87,5 persen UMKM terkena dampak dari sisi penjualan.
Pendapatan menurun drastis bahkan tak sedikit yang mengalami kebangkrutan.
Berbagai pihak melakukan banyak upaya penyelamatan UMKM.
Sebagai salah satu pemilik UMKM
bidang kuliner, usaha saya pun ikut terkena dampaknya. Tidak hanya grafik penjualan yang menurun bahkan SDM ikut
berkurang. Dua orang karyawan terpaksa dirumahkan karena harus menyesuaikan
budget operasional produksi. Dua tahun pandemi mengubah banyak hal dalam proses
usaha saya.
Sekarang sudah memasuki tahun
2022. Walau belum pulih 100 persen, namun perlahan UMKM mulai bangkit.
Mumubutikue, usaha kuliner saya pun siap untuk segera beradaptasi. Selama
pandemi kami mendapatkan beberapa kesempatan masuk nominasi festival UMKM yang
skalanya Nasional. Secara berkesinambungan kami menerima berbagai fasilitas
pendampingan dari stake holder.
Kondisi ini menggembirakan. Saya dan tim mumubutikue mulai mempraktekkan aneka
ilmu yang didapat dari pelatihan yang kami terima. Usaha kami mulai menjangkau
calon pelanggan di luar Kota Medan karena kami mulai memanfaatkan media sosial
dan market place sebagai alat digital marketing untuk produk kami.
Karena sekarang kami sudah go digital, maka penjualan kami mulai
meningkat kembali. Walau belum bisa menyamai gerak permintaan pelanggan saat
sebelum pandemi, paling tidak kami harus menambah karyawan untuk memperkuat
lini produksi. Ketika karyawan mulai bertambah maka sebagai pemilik UMKM saya
sudah mulai harus bersiap- siap melakukan perubahan disana sini. Salah satunya
bagaimana mengelola karyawan. Untuk memudahkan maka mumubutikue berencana akan
menggunakan Krishand Software Payroll
yang jenius dan pintar. Banyak kemudahan yang bisa didapatkan dengan
menggunakan Krishand yang easy to use. Kami yakin software payroll sangat membantu untuk pengelolaan karyawan dan bisnis.
Mengingat banyaknya hal yang
harus diperbaiki bahkan ditambah untuk menghadapi kebangkitan UMKM di tahun
tahun berikutnya, dengan berbagai langkah yang akan diambil tentunya
membutuhkan banyak tambahan modal. Untuk ini Mumubutikue berencana menjual aset
berupa properti yang dimiliki. Mengingat tanggung jawab besar yang harus
dilakukan jika mengambil pinjaman, maka keputusan yang kami ambil berdasarkan
hasil diskusi yang panjang kami tidak akan mengajukan pinjaman.
Menjual aset properti bagi
sebahagian orang mungkin terkesan berlebihan. “Sayang banget” salah seorang
keluarga menyesalkan keputusan kami saat kami berniat menjualnya kepada beliau.
Namun, keputusan kami sudah bulat. Kami yakini ketika properti kami nanti kami
jual untuk tambal sulam operasional, insyaallah usaha ini akan besar dan
berkembang. Jika Mumubutikue berkembang maka penghasilan usaha tentunya akan meningkat
kembali, cepat atau lambat kami bisa mengembalikan properti yang sudah sempat
dijual tersebut.
Sebuah usaha pasti butuh
keyakinan yang kuat untuk menjalaninya. Dan setiap pengusaha tentu sudah
memikirkan dengan matang resiko yang akan dialaminya. Buat kami, menjual
sebahagian aset bukanlah tanda tanda kiamat
heheh. Dulunya, aset aset tersebut dibeli pun sifatnya untuk investasi dan
tabungan. Karena memang sifatnya mendukung finansial keluarga, tidak ada
salahnya dijual sementara. Demi menggapai kehidupan yang lebih baik esok hari.
0 komentar