Malam mingguan, menghadirkan menu resto mewah di rumah
Januari 03, 2020
Mungkin kami salah satu dari
segelintir keluarga yang saat ini kurang menikmati keramaian. Ber-empat
menghabiskan waktu bersama dalam banyak hal adalah kesepakatan yang kami buat
sejak 10 tahun pernikahan walau implementasinya tak semudah menetapkan
aturannya. Terus terang, aku butuh 10 tahun untuk bisa nge-blend dengan kondisi ini. Sense
of belonging ini muncul seiring dengan pertambahan usia dan kedekatan yang
kami bangun satu sama lain sejak lama. Aku yang dulunya sangat menyukai suasana
di luar rumah, travelling, nongkrong, akhirnya terpengaruhi oleh suami yang
sangat anti hingar bingar. Budaya ini akhirnya menular ke anak-anak kami. Main
ludo, kartu, tebak-tebakan, monopoli,
membaca buku, kuis dadakan, cela-celaan, siram –siraman, olahraga bersama
adalah beberapa aktifitas yang sering kami lakukan di rumah. Terlebih saat weekend, dimana tim mumubutikue biasanya
liburan pulang ke kampong masing-masing, kami di rumah saja main sambil makan
–makan tentunya.
Menu Mager (Males Gerak)
Mala mini lagi malas makan nasi. Berdasarkan hasil musyawarah dengan para
juragan, akhirnya aku membuat menu kulit
ayam kriuk dan dimsum kaki ayam. Bahannya
memang udah ready di kulkas. Yang penting, walau
di rumah, kami serasa makan di resto hahahha…
Pengen resepnya?? Boleeehhh..
1.
Kulit ayam kriuk
Kulit ayam kriuk |
Anak anakku penikmat ayam goreng
kekinian. Dari paha hingga kulit, dari goreng tepung hingga sambal mereka pasti
suka ayam berbagai versi. Pernah kami
mencoba restoran ayam goreng lokal yang menyediakan kulit garing, mereka
gandrung habis. Iseng hari ini aku bikin kulit ayam kriuk buat menyenangkan
mereka.
Bahan :
-
Kulit ayam 500 gr
-
Tepung ayam goreng (merknya sesuai kesukaan
saja)
-
Air secukupnya
-
Minyak untuk menggoreng (hingga terendam).
Cara Membuat :
-
Kulit ayam dicuci bersih, direbus dengan bawang putih geprek selama 15 menit.
-
Setelah minyak ayam keluar, tiriskan kulit ayam
rebus siram kembali dengan air hangat agar sisa air rebusan luruh.
- Ambil lebih kurang tiga sendok bumbu ayam, siram
dengan air lebih kurang 6-7 sendok hingga tepung mencair namun tidak terlalu
encek.
-
Letakkan tepung sisa yang kering dalam wadah
lain.
-
Masukkan kulit ayam basah ke dalam tepung yang
diberi air,kemudian lumuri tepung kering, lakukan proses itu dengan mengulang
2-3 kali. Di lumuran terakhir, remas remas ayam bertepung sekitar 10 kali.
-
Panaskan minyak, masukkan kedalam minyak panas ayam
yang sudah dilumuri tepung dan diremas –remas tersebut hingga terendam minyak.
-
Setelah kuning kecoklatan, silahkan angkat dari
penggorengan dan tiriskan.\
-
Siap disantap dengan saos.
2.
Dimsum Kaki Ayam
Dimsum kaki ayam |
Dulu, ketika
masih rajin melanglang buana, aku suka sekali makan dimsum kaki ayam ini di
resto seafood raja dimsum yang terkenal itu. Sekali makan bisa sampai 4 porsi hahaha soalnya isinya dikit. Tapi
seiring berjalannya waktu, kekhawatiran terhadap makanan di luar rumah,
akhirnya nyobain bikin sendiri. Alhamdulillah semua suka di rumah.
Bahan :
-
Kaki ayam 500 gr
-
Minyak makan untuk menumis 2 sendok makan
-
Bawang putih iris 3 siung
-
Cabe iris 3 buah
-
Kecap Inggris 1 sendok makan
-
Minyak wijen 2 sendok makan penuh
-
Kecap asin 1 sendok teh
-
Saus Tiram 2 sendok makan
-
Saos tomat 3 sendok
-
Kecap manis 1 sendok the
-
Gula sejumput
-
Angkak 6 sendok makan penuh
-
Air secukupnya
-
Wijen (jika mau)
Cara membuat :
- Kaki ayam direbus selama 15 menit dengan air ditambah jahe
sebesar ruas jari dan dua suing bawang putih geprek untuk menghilangkan lemak.
- Setelah selesai direbus, tiriskan kaki ayam dan
masukkan ke dalam air es hingga terendam (include
es batunya juga tidak apa apa). Ini
dilakukan untuk melembutkan kaki ayam.
-
Tumis bawang putih iris hingga wangi.
-
Masukkan air satu gelas.
-
Masukkan cabe iris.
-
Tiriskan kembali kaki ayam kemudian masukkan ke
dalam rebusan bahan tersebut.
-
Tutup kaki ayam masak dengan api kecil selama 10
menit.
-
Siap dihidangkan (taburi dengan wijen jika suka).
Selamat mencoba..
*Daftar Istilah
Angkak adalah : beras putih yang telah mengalami proses fermentasi oleh jamur monascus purpureus dan menjadi warna merah kecoklatan.Angkak dapat menurunkan kadar kolesterol.
0 komentar